Minggu, 29 November 2015

Sistem Registry Berbasis Windows



1.   Backup Registry
Backup adalah salah satu cara yang dilakukan untuk mempertahankan komputer dalam kondisi normal. Dalam kondisi normal semua perangkat dalam sistem komputer akan dapat berjalan dengan baik. Backup registry merupakan proses untuk menyimpan konfigurasi registry dimana komputer dalam kondisi normal. Karena pemakaian, penambahan atau penghapusan program aplikasi dan akses jaringan intra atau internet yang memungkinkan komputer terserang virus maka registry sistem akan berubah.
Langkah-langkah backup registry adalah sebagai berikut:
·       Jalankan registry editor dengan mengklik start, pada search program and file ketik regedit


·       Dibawah program(1) double klik regedit.exe, sehingga tampil gambar seperti dibawah ini:


·       Pilih menu file dan klik export


·       Pada export range pilih all dan tuliskan nama file backupnya (missal backup_16081999). Pada save in arahkan folder penyimpanan di document, kemudian klik save.




·       Buka windows explorer cari di folder document, pastikan bahwa file backup yang sudah dibuat berhasil.


2.   Edit Registry
Edit registry digunakan untuk merubah konfigurasi registry yang ada. Perubahan registry ini mempunyai tujuan untuk mengoptimalkan kinerja komputer (tweaking: memodifikasi fungsi tertentu agar sistem windows bekerja optimal). Pengaturan yang dilakukan adalah merubah nilai waktu delay pada menu show delay dimana secara default nilainya adalah 400.
Langkah-langkah pengaturan registry adalah sebagai berikut:
·       Klik start pada search program and file ketik regedit


·       Dibawah program(1) double klik regedit.exe


·       Dari registry editor klik HKEY_Current_User -> Control Panel -> Desktop.


·       Pada kolom name klik Menu Show Delay


·       Masukkan value data dengan angka 1 dan klik oke


·       Tutup jendela registry editor dengan mengklik tombol close.


3.   Restore Registry
Restore registry adalah proses untuk mengembalikan konfigurasi ke kondisi awal atau normal (kondisi sistem saat backup registry). Adapun langkah- langkahnya adalah sebagai berikut:
·       Jalankan registry editor


·       Dari jendela registry editor pilih menu file import



·       Klik file backup registry yang sudah dibuat kemudian klik open.


·       Proses import registry sedang berlangsung tunggu sampai selesai.

Perintah Eksternal DOS



File-file yang terdapat dalam DOS terbagi dalam dua kategori yaitu Internal command dan External command. Perintah – perintah eksternal DOS tidak dimasukkan kedalam COMMAND.COM ((intrepreter perintah dos). Untuk dapat menjalankan perintah ini membutuhkan sebuah berkas atau file yang dapat dieksekusi (berupa program Dos). File tersebut yang harus ditempatkan pada directory yang aktif dan menggunakan berekstensi file COM atau EXE. Perintah –perintah eksternal command DOS yang biasa digunakan antara
lain adalah : ATTRIB,CHKDSK, EDIT, LABEL,MODE, MOVE, XCOPY.

1) ATTRIB [attrib.exe]
Perintah ini digunakan untuk menambahkan atau menghapus atribut suatu file atau beberapa file sekaligus. Contohnya: attrib +r
Hasilnya:


2) CHKDSK [chkdsk.exe]
Perintah chkdsk (checkdisk) digunakan untuk melihat informasi dan kondisi mengenai suatu disket.
Hasilnya:


3. EDIT [edit.com]
Edit biasa digunakan untuk membuat, melihat, mencetak ataupun
menyunting isi dari file-file batch, CONFIG.SYS, ataupun file-file aplikasi yang
berbasiskan ASCII, seperti file-file ReadMe yang datang pada hampir semua
program yang anda beli. HASILNYA:
              
              


4. LABEL [label.exe]
Perintah label digunakan untuk memberikan nama pada suatu disk baik itu
harddisk atau disket.
HASILNYA:

5. MODE [mode .com]
Perintah mode digunakan untuk mengatur dan memilih konfigurasi beberapa
hardware dan tampilan layar.
HASILNYA:


6. MOVE [move.exe]
Perintah move digunakan untuk memindahkan file-file.
HASILNYA:

7. XCOPY [xcopy.exe]
Perintah xcopy, kependekan dari “eXtended Copy” sama dengan perintah copy,
kecuali program ini memberikan lebih banyak pilihan.
HASILNYA:


Perintah Dasar DOS (disk Operating System




1)   MS-DOSS
Adalah system operasi yang berbasis teks dan command-line interpreter.  Ciri khas dari MS dos adalah perintah-perintah dalam bentuk teks ditulis secara langsung kemudian dieksekusi oleh computer.

2)  Command prompt
Adalah command-line interpreter yang disediakan Microsoft pada OS/2, Windows CE dan system operasi Windows NT-based.
Command prompt merupakan aplikasi berbasis teks di windows yang digunakan untuk menjalankan perintah-perintah yang diketik atau dimasukkan secara langsung.

3)  Membuka aplikasi windows command prompt
1)  Menggunakan kotak search
·       Buka menu start, ketik cmd pada kotak search program and files.

·      Dibawah menu program (1) klik cmd untuk menjalankan command prompt

2. melewati menu di accessories
·       Klik menu start, buka accessories dan pilih command prompt


·       Command prompt windows akan terbuka

3. menjalankan command prompt dengan hak access administrator
·       Lakukan sama seperti langkah 1 dan 2

·       Klik kanan command prompt dan pilih run as administrator


4. perintah internal dos
Jika DOS digunakan sebagai sistem operasi utama, maka setelah proses booting selesai dan DOS siap menerima perintah user, maka akan tampak C:\>, yang disebut command prompt. Jika komputer telah memiliki sistem operasi windows 7 windows 8 atau versi lainnya maka command prompt dapat diakses

1. Perintah date
Digunakan untuk melihat atau mengubah tanggal hari ini di komputer kita.
Cara penulisan : date [dd-mm-yy]
Langkah-langkah penggunaan :
1.    Ketik date pada command prompt C:\> date <enter>.



2. Di layar akan tampil :
Current date is Fri 19/04/2002
Enter new date (dd-mm-yy):

2. Perintah time
Digunakan untuk melihat atau mengubah tanggal hari ini di komputer kita.
Cara penulisan :
time [hh:mm[:ss[,xx]]]
Langkah-langkah penggunaan :
1.     Ketik time pada command prompt (C:\> time) dan tekan enter.


2. Di layar akan tampil :
Current time is 7:36:53,75a
Enter new time:
Keterangan : 7:36:53,75a adalah jam di komputer ketika pengguna
menanyakan waktu : pukul 7(jam).36(menit).53,75(detik) pagi.

3  . Perintah ver
Digunakan untuk melihat versi DOS yang digunakan.
Cara penulisan : ver
Langkah-langkah penggunaan :
1.   Ketik ver pada command prompt (C:\> ver) dan tekan enter.



2. Maka di layar akan tampil versi DOS yang digunakan, seperti:
Microsoft Windows 7 [Version 6.1.7601]

4  . Perintah cls
Digunakan untuk membersihkan layar
Cara penulisan : cls
Langkah-langkah penggunaan :
1.   Ketik cls pada command prompt (C:\> cls) dan tekan enter.


2.   Layar DOS akan menjadi bersih kembali.


5. Perintah dir
Digunakan untuk menampilkan isi suatu directory ke layar.
Penulisannya:

Hasil :

6. Perintah md/mkdir
Digunakan untuk membuat directory
Penulisan :



Hasil :


7. Perintah cd/chdir
Digunakan untuk berpindah dari 1 directory ke directory lain,
Penulisannya :


Hasil :


8. Perintah rd/mkdir
Digunakan untuk menghapus directory
Penulisan: 


Hasil :


9. Perintah copy con
Digunakan untuk membuat file
Penulisan :


Hasil:


10. Perintah redirection
Digunakan untuk mengeluarkan hasil ke suatu file
Penulisan:


Hasil:

11. Perintah type
Digunakan untuk menampilkan isi file ke layar
penulisan:


Hasil:


12. Perintah copy
Digunakan untuk meng-copy isi file yang satu ke file yang lain.
Cara penulisan:



Hasil:


13. Perintah ren/rename
Digunakan untuk mengubah nama file/directory
Cara penulisan :


Hasil :


14. Perintah del/delete
Digunakan untuk menghapus file. Jika nama file yang dihapus merupakan
nama directory, maka semua file yang ada dalam directory tersebut akan
dihapus.
Cara penulisan:


Hasil:


15. Perintah prompt
Digunakan untuk mengubah command prompt DOS
Cara penulisan:


Hasil: